Enam Poin Pernyataan IZI Soal Krisis Kemanusiaan di Rohingnya

- September 09, 2017


, Krisis kemanusiaan etnis Rohingnya di Myanmar belum juga berakhir. Bahkan ditengah-tengah suasana kaum muslimin di seluruh belahan dunia merayakan Hari Raya Idul Adha 1438 H.

Menyikapi hal tersebut, Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) mengambil sikap untuk turut membantu dengan menggalang dana Zakat, Infak dan Sedekah demi memudahkan penyelematan korban krisis kemanusiaan di Rohingnya.

Berikut isi pernyataan sikap Pimpinan LAZNAS IZI:

1. Krisis kemanusiaan yang terjadi di Rohingnya Myanmar tentu harus diselesaikan dengan pendekatan yang komperhensif agar permasalahan ini dapat menemukan titik temu dan solusi jangka panjang.

2. Sementara itu sudah banyak korban yang meninggal, keluarga yang ditinggalkan, serta istri dan anak yang entah oleh siapa akan ditanggung kehidupannya, dan hal ini adalah fakta yang harus diselesaikan dengan berbagai cara, tanpa harus menunggu lebih banyak lagi korban yang gugur.

3. Sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional, IZI siap menjadi pihak yang pro aktif untuk berupaya mengurangi dampak krisis kemanusiaan di Rohingnya melalui bantuan penggalangan dana Zakat, Infak dan Sedekah.

4. IZI memandang bahwa, mayoritas korban krisis kemanusiaan di Rohingnya Myanmar adalah kaum Muslimin. Hal ini wajib dibela demi keberlanjutan hidup korban dengan memberi bantuan semaksimal mungkin yang kita mampu.

5. IZI tetap membantu apabila korban yang gugur bukan hanya dari kalangan kaum Muslimin, karena hal ini sebagai wujud komitmen lembaga yang menjunjung tinggi nilai Islam Rahmatan Lil Alamin.

6. Hasil penggalangan dana Zakat, Infak dan Sedekah yang dihimpun selama 30 Hari ke depan, akan disalurkan melalui lembaga kemanusiaan nasional PKPU Human Iniiative yang teregistrasi dalam Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), serta tergabung dalam Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar (AKIM).

Jakarta, 9 September 2017
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search