Muhaimin Nilai di Mal Sekarang Jarang Ada yang Pakai Rok Mini

- Maret 21, 2018
Tempo.
Semangat keIslaman di Indonesia saat ini sedang tinggi-tingginya. Jumlah warga yang berhaji dan berumroh meningkat, musholla-musholla lebih ramai, acara-acara agama semarak, dan jumlah ustadz dan ustadzah semakin banyak. Perempuan berhijab sangat banyak dengan segala modelnya.

Hal tersebut dikatakan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar.

"Sekarang di mal-mal sudah jarang bisa ketemu perempuan pakai rok mini. Yang berjilbab malah di mana-mana. Tensi kegairahan Islam yang tinggi ini sangat positif. Yang penting tidak terelasi dengan konflik global, sehingga tidak memunculkan konflik," kata Muhaimin di Banten, Rabu (21/3).

Islam Ahlus Sunnah wal Jamaah yang diyakini mayoritas Muslim Indonesia, kata dia, menyerap kearifan lokal. Misalnya dulu ada tradisi pemberian sesajen oleh warga Hindu Nusantara. Setelah Islam masuk, tradisi ini tidak dibuang atau dimusuhi oleh para wali.

"Akan tetapi diserap, dimodifikasi. Kalau tadinya ditaruh di bawah pohon, jumlahnya sepiring, sekarang dimakan bareng di rumah sambil mengundang tetangga kiri kanan. Para wali mengajarkan berbagi dan silaturahmi. Sesajen akhirnya jadi slametan. Tadinya ditaruh di bawah pohon. Sekarang dimakan di rumah sambil doa," terangnya seperti dilansir Jurnas. [BersamaDakwah]


Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search