"Bendera Teroris Kok Berkibar di Indonesia, Tapi Bendera Tauhid Diringkus!"

- Mei 18, 2018
"Bendera teroris, penjajah kok dikibar-kibarkan di bumi Indonesia, apa pantes?" kata warganet.

Sementara warganet lain berkata, "Kebaktian Budaya Bangsa ke-12 di GOR Waringin Kotaraja Jayapura.
Coba kalau ini adalah umat Islam mengibarkan bendera Tauhid dan memuji-muji khilafah. Rata lah GOR ini," kata pegiat media sosial Mustofa Nahrawardaya.

Video konvoi kendaraan disertai pengibaran bendera Israel dalam sebuah acara di Jayapura, Papua, diketahui beredar di media sosial. Polisi menyebut aksi tersebut sebagai tradisi dan tidak ada kaitannya dengan politik.

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan konvoi ini dilakukan oleh komunitas Sion Kids. Mereka menurut Boy menggelar acara peringatan budaya yang sudah menjadi tradisi.


"Pengibaran bendera Israel di Jayapura peringatan dari komunitas Sion Kids, ini komunitas masyarakat. Itu sudah seperti tradisi dan merupakan budaya," ujar Boy seperti dilansir CNN.

Satu tahun lalu, aparat Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan berhasil meringkus pria yang diduga mengibarkan bendera merah putih dengan coretan tulisan kalimat tauhid dan logo pedang. Bendera tersebut berkibar saat aksi Front Pembela Islam (FPI), di depan Mabes Polri, Senin (16/1/2017).

“Iya, sudah kita amankan semalam. Inisialnya NF. Nanti lebih lengkapnya silakan tanya ke humas,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto, Jumat (20/1/2017).

Pendakwah Ustaz Haikal Hassan mengatakan "Menurut keterangan Kapolda, ini tradisi.
Usul: sebaiknya diberi penjelasan, pengetahuan, bahwa itu bendera dan simbol pemerintahan. Bukan simbol anak-anak Israel (Ya'qub). Itu sensitif. Bagaimana bila diikuti dengan daerah lain dengan bendera negara lain? Di sini hanya 1 bendera: Merah Putih!"


Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search