Kisah Nikita Mirzani yang Mondok di Gontor 2 Tahun 7 Bulan

Ilustrasi: bimbel Gontor

[BersamaDakwah.net] - Artis Nikita Mirzani yang kini mengenakan hijab ternyata pernah mengenyam di Pondok Pesantren Modern Gontor Jawa Timur. Ia di sana cukup lama.

"Pernah di Gontor 2 tahun 7 bulan," tuturnya pada sahabatnya Irfan Hakim pada 12 Juli 2018.

"Seharusnya jika sampai tiga tahun udah jadi ustazah," lanjutnya.

Ia ke Gontor setelah lulus dari sekolah dasar dan itu tidak ada yang menyuruhnya. "Diri sendiri yang mau," katanya.

Keinginan ke Gontor ia sampaikan ke orangtuanya, ke papa. "Papa seneng banget," ungkapnya.

Masuk ke Gontor itu tidak mudah seperti masuk pesantren lain. Tapi Nikita bisa lolos tes dan masuk. "Eyke kan pinter. Luarnya aja belagak bego. Pura-pura haha," ungkapnya berseloroh.

Tapi mengapa hanya dua tahunan?

Ia mengaku tidak kuat karena awal masuk tahun pertama harus bisa baca kitab gundul (tanpa harakat). Ia sekamar tidak hanya dengan orang Indonesia tapi juga Australia, Singapura dan lainnya.

"Karena Niki saat itu lulusan SD jadi belum tahu agama. Cuma bisa ngaji dan nggak tahu harakatnya gimana," katanya.

Tahun pertama di Gontor ada sekitar 23 mata pelajaran. Setiap tahun kalau mau pulang harus hafalkan Alquran satu juz.

"Nggak kuat. Rambut sampai rontok dan typhus tiga kali dalam satu tahun," kenangnya.

Orangtua Nikita tak tega melihat kondisi itu dan akhirnya ia diminta pulang saja karena sakit-sakitan terus. "Tahun kedua nggak bisa pulang karena nggak hafal satu juz," kata dia.

Saat itu tentunya ia memakai hijab. Waktu keluar dari Gontor dan sekolah di sekolah umum pun masih pakai hijab. Tapi pergaulan mempengaruhi hidupnya. Dari rumah memakai kerudung sampai sekolah lepas semuanya. "Orangtua ketika itu nggak tahu," katanya.

Lambat laun orangtuanya tahu akan kelakuan buruk Nikita. Akhirnya ia kena hukum, "Rambut dipotong asal-asalan oleh bokap. Akhirnya pakai hijab lagi." Nikita pun dipindahkan ke sekolah Muhammadiyah. Memakai hijab lagi tapi nggak berlangsung lama. Ayahnya pasrah.

Kini ia memakai hijab kembali karena menyadari kewajiban hijab bagi seorang muslimah. "Akhirnya pakai lagi. Insya Allah nggak akan dilepas lagi," ungkapnya. [@paramuda/BersamaDakwah]

 

Advertisement