Naibaho nama bapak itu. Ia berkacamata dan mengenakan jas lengkap dengan dasi. Pria beragama Kristen Advent itu bertanya dengan nada keras di ceramah Dokter Zakir Naik di Bekasi, Sabtu (8/4/2017).
"Saya tidak makan babi, tidak minum bir dan tidak minum kopi. Tidak minum teh, tidak makan anjing. Tidak makan belut, tidak makan kuda dan banyak lagi!"katanya dengan nada keras. Seperti orang marah-marah.
"Karena dilarang oleh Allah melalui Alkitabnya!"
"Kalau melihat besarnya acara ini, rasanya ingin bersyahadat," ujarnya. Lalu penonton berseru dengan takbir.
Zakir Naik yang duduk di kursi, langsung berdiri.
"Saya bertanya kepada Anda, apakah Anda percaya dengan satu tuhan?" kata Zakir Naik.
"Saya yakin dan percaya Tuhan itu satu, esa. I believe that God is one!"
"Apakah Anda percaya Nabi Isa Tuhan atau utusan Tuhan?" tanya Zakir.
"Nanti akan terjawab di dalam pertanyaan saya."
"Pertanyaan Anda sudah habis, Anda bilang mau masuk Islam jadi saya tanya Anda percaya Isa Tuhan atau Anak Tuhan," kata Zakir.
"Sampai saat ini, saya percaya Yesus adalah Tuhan!" laki-laki itu masih ngotot.
"Bisa Anda kasih tahu saya di mana ada satu ayat yang tidak multitafsir bahwa Yesus bilang saya Tuhan, sembahlah saya?" tutur Zakir.
"Nanti akan terjawab dalam pertanyaan saya," Naibaho mengulangi lagi pertanyaannya.
Zakir pun mengatakan, "Anda cuma punya satu kesempatan kalau mau lagi antre lagi dari belakang. Kalau Anda sudah selesai baru saya jawab," ujar Zakir.
"Ada tiga pertanyaan yang ada di dalam hati saya, yang tidak bisa saya jawab. Dan inilah yang menjadi penghalang saya untuk bersyahadat. Saya yakin dan percaya bapak dokter Zakir Naik melalui Alquran saya siap bersyahadat,"
Jamaah pun bergemuruh mengucapkan takbir.
"Saya bertanya dulu, jika di dalam pertanyaan saya nanti, saya menggunakan ayat-ayat suci Alquran, ingin bertanya kepada seluruh hadirin, apakah saya dinyatakan menista agama atau menghina Alquran. Karena dalam pertanyaan saya banyak menggunakan ayat suci Alquran. Tidak menista? Ok!"
"Brother, brother! Sebentar sepertinya Anda mau berpidato dengan pertanyaan Anda. Semestinya hanya beberapa kalimat saya sudah banyak dengar ceramah para pastur kristen lainnya. Jadi, buatlah pertanyaan Anda singkat. Dua atau tiga kalimat saja. Apakah Anda paham? Yes or no? Oh ya siapa nama Anda dan apa profesi Anda?"
Naibaho mengaku sebagai pensiunan PNS dan pembawa berita baik. Ia siap dengan pertanyaan singkat. Zakir kembali untuk menanyakan singkat. "Dua-tiga, Mas!" seru Zakir dalam bahasa Indonesia.
"Jika Anda tidak tanya dua atau tiga kalimat berikutnya, saya akan melangkah ke orang selanjutnya. Tolong saya sudah sabar," Zakir lagi.
"Ok, apakah Isa itu Yesus?"
"Saya kira Anda tidak perhatikan ceramaha saya ini. Saya tegaskan bawah seorang muslim tidak menjadi muslim sejati hingga ia percaya pada Jesus atau Isa sebagai Nabi dan Rasul," kata Zakir.
Naibaho mengatakan dirinya kurang paham.
"Sekarang saya tanya apakah Anda dengar ceramah saya kalau tidak, apakah sikap yang ideal Anda tanya tapi tidak paham kenapa tadi Anda tidak pakai headphone? Salah siapa ini, saya atau Anda?"
"Tidak dipersiapkan oleh panitia, jadi saya tidak bawa lagi," katanya yang di-yaaa-kan oleh jamaah.
"Ya, Jesus dan Isa adalah orang yang sama dalam bahasa Arab disebutkan Isa lalu dari bahasa Arab berubah jadi Jesus," kata Zakir.
"Apakah pernah terjadi penyaliban Jesus atau Isa?" kata Naibaho.
"Jawabannya ada di dalam Alquran dan 'dan tidaklah Yahudi itu membunuhnya, mereka juga tidak menyalibnya tapi Allah menyerupakan Isa itu, mereka sendiri tidak yakin bunuh Isa,mereka yakin yahudi tidak membunuh dengan yakin dalam ayat berikutnya Allah menyebutkan Isa diangkat oleh Allah ke langit. Ini dari Alquran, sekarang beri jawaban dari Injil Anda. Sekarang Anda percaya terhadap Alquran?"
"Sampai saat ini saya belum percaya Alquran. Saya percaya Injil!"
"Saya pernah menyatakan penyaliban Isa ini dalam ceramah saya dari perspektif Injil. Dalam Injil disebutkan bahwa mutid Isa tanya, 'tolong beri kami pertanda Jesus menjawab tidak ada tanda mukjizat bagi kalian, selain kisah Yunus yang menghabiskan tiga malam dalam perut ikan. Anda tahu mukjizat Yunus ini?"
"Pertanyaan kurang jelas. Terlalu panjang, jadi singkat-singkat saja."
"Yes or no? Tahu tidak Anda mukjizat Yunus ini? Anda tahu Nabi Yunus?"
"Kalau Yunus saya tahu,"
"Setiap Kristen harus tahu mukjizat Nabi Yunus, disebutkan bahwa Tuhan minta Yunus berdakwah tapi Yunus malah naik perahu, di tengah perahu ada ikan bersar. Dahulu pertanda buruk jika di tengah perahu ada ikan. Apakah dia mati atau hidup dalam perut ikan?"
"Alive,"
"Logikanya jika dalam badai dilempar pasti akan mati. Injil menyatakannya tetap hidup. Begitu juga ketika ditelan selama tiga hari, logika manusia biasa pasti mati. Tapi Injil mengatakan tetap hidup. Ini semua mukjizat. Saya tanya lagi, hidup atau mati?"
Mukjizat lainnya, ikan itu memuntahkan Yunus di pesisir pantai. Semua ini mukjizat disusul mukjizat lainnya. Ia melewati beberapa mukjizat.
Sekarang terkait Isa, ia berkata dalam Injil sebagaimana 3 hari Yunus bertahan dalam perut ikan maka manusia juga 3 hari di kuburnya bertahan disebutkan setelah disalib Isa dibenamkan dalam tanah selama 3 hari. Menurut Anda ketika dikubur ia mati atau hidup? Isa mati atau hidup? Jika Anda yakin 3 hari Yunus masih hidup tapi kenapa Anda tidak percaya Isa mati dalam kuburnya setelah 3 hari berarti Isa bohong?"
"Saya tidak bisa mengatakan berbohong karena tiap ayat punya maksud berbeda."
"Isa sendiri mengatakan Yunus tetap hidup setelah 3 hari. Di mana di njil Isa berkata dia mati?"
"Pemikiran Zakir Naik dengan saya berbeda."
"Apakah Anda percaya Isa adalah benar-benar Nabi? Saya sudah membuat Anda paham tentang mukjizat Yunus. Beri tahu saya sekarang terkait Isa. Kalau Anda tidak lebih pandai dari saya maka ikuti saya. Jadi menurut Injil Isa memenuhi mukjizat Yunus setelah disalib dia dikubur tapi tidak mati. Apakah Anda percaya Isa tidak disalib?"
"Mati. Isa mati di tiang salib!"
"Dimana disebutkan Isa mati disalib, ayat apa? Kan Jesus bilang ia memenuhi mukjizat Yunus. Apakah Anda bilang Isa pembohong? Dia bilang akan tetap hidup setelah 3 hari, kenapa Anda bilang dia mati? Anda ikut ajaran Isa atau saya, jadi sekarang siapa yang lebih baik, saya atau Anda?"
"Kita berbeda pendapat seperti langit dan bumi," kata Naibaho.
"Kalau Anda tidak paham, berarti Anda tidak percaya pada ajaran Isa. Menurut Injil tidak disebut Jesus disalib. Siapa yang ajarkan Anda Jesus mati disalib? Tell me!"
"Jelas tercatat dalam Mathias dan Markus, Yesus disalib. Saya tidak mungkin bacakan malam ini. Tapi saya tidak bohong Jesus mati disalib!"
Naibaho di-huu oleh peserta ceramah.
"Jadi salah siapa ini? Pertanyaan yang sama saya ajukan selama puluhan tahun. Saya sudah berdebat dengan pastur yang hebat tingkat dunia.Tidak ada yang bisa jawab," kata Zakir.
"Saya tidak percaya pastur. Saya hanya percaya pada alkitab!"
"Sekarang siapa pastur yang paling ahli di Indonesia, sehingga kamu sendiri tidak percaya."
Zakir mempersilakan ke peserta lain yang nonmuslim untuk maju bertanya. [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement
1 komentar:
NAIBAHOOO ngeyel
EmoticonEmoticon