Ernest Prakasa Gerah dengan Analogi Shalat Witir

Dok: Kompas

Pemain komedi tunggal atau stand-up comedian (komika) Ernest Prakasa gerah dengan pernyataan calon gubernur DKI Jakarta tentang sholat witir.

Dalam sebuah tayangan video yang diunggah Ernest, Anies menganalogikan memilih calon gubernur itu seperti melakukan sholat sunnah witir.

"Calon di Jakarta itu ada tiga. Nomor 1, Islam. Nomor 2, sudah tahu. Nomor 3, Anies. Jadi kalau bapak ibu, sholat witir satu rakaat boleh tidak? Boleh. Dua rakaat? (tidak boleh). Diingat-ingat itu ya. Sholat witir itu tidak boleh dua rakaat. Kalau tiga rakaat boleh tidak? Boleh. Afdhal mana, satu dengan tiga? Nah udah, itu diingat-ingat saja," kata Anies Baswedan di hadapan para habib (habaib) dan warga Jakarta.

Ernest yang merupakan pendukung pelaku penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini mengatakan sedih melihat video itu.

"Silakan tonton dan nilai sendiri deh. Sedih gw liatnya," kata sutradara film Cek Toko Sebelah itu.

Ernest meminta sesama komika Pandji Pragiwaksono yang merupakan pendukung Anies Baswedan untuk berubah haluan. "Belom terlambat lho @pandji kalo mau berubah pikiran," katanya.

Apa yang dikatakan Ernest mendapat tanggapan dari netizen. "Ini salahnya dimana? Dia biacara di depan umat islam juga, sori akhirnya gerah juga pengen nimbrung kaya ginian," kata netizen, bernama Singgih Pamungkas

Silakan tonton & nilai sendiri deh. Sedih gw liatnya. Belom terlambat lho @pandji kalo mau berubah pikiran. pic.twitter.com/GtACSw5jfm
— CEK TOKO SEBELAH! (@ernestprakasa) February 9, 2017

[Paramuda/BersamaDakwah]