Gempa, Tifatul Sebarkan Doa Ini

- Januari 23, 2018
"Ayo keluar! Ada gempa!"

Suara teriakan dan sedikit jeritan itu datang dari sebuah gedung di Jakarta. Gempa memang telah terjadi di Jakarta dan sekitarnya. Menteri Komunikasi dan Informasi era Susilo Bambang Yudhoyono, Tifatul Sembiring, menyebarkan doa berikut ini.

Do'a saat Gempa Terjadi atau Sesudahnya 

اَللَّهُمّ إِنّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا، وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ؛ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا، وَشَرِّمَافِيْهَا وَشَرِّمَا أَرْسَلْتَ بِهِ

ALLAHUMMA INNII AS’ALUKA KHOIROHAA, WA KHOIROMAA FIIHAA WA KHOIRO MAA ARSALTA BIH, WA A’UDZUBIKA MIN SYARRIHAA WASYARRI MAA FIIHAA WA SYARRI MAA ARSALTA BIH.

Doa tersebut disampaikan salah satu calon presiden dari 9 capres yang ditunjuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, melalui akun jejaring sosial pasca gempa.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa yang menimpa Jakarta berpusat di Lebak Banten dengan besar 6,4 Magnitudo. Gempat tersebut dikatakan tidak memiliki potensi tsunami.

Berdasarkan Twitter BMKG, gempa terjadi pada pukul 13.34.50, Selasa (23/1/2018). Pusat gempa berada di 91 Km Baratdaya Lebak, Banten, dengan kedalaman 10 Km.



Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search