Giring Nidji dan Pendukung Ahok Dilaporkan Terkait Politik Fulus

- Maret 14, 2017
Arah
Tim sukses calon gubernur Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat dan vokalis grup band Giring Nidji dilaporkan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ke Bawaslu DKI atas dugaan praktik politik uang di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

"Hari ini kami melaporkan hasil operasi Tim Reaksi Cepat (TRC) ACTA dan Relawan Roemah Djoeang berupa dugaan praktik politik uang yaitu pembagian sembako dan bahan bacaan yang menguntungkan salah satu calon gubernur," kata Wakil Ketua ACTA, Ahmad Leksono, di Bawaslu DKI, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (11/3/2017).

Pihak yang diduga melakukan pembagian sembako dan bahaan bacaan tersebut adalah sekelompok orang berpakaian motif kotak-kotak. 

"Kejadiannya mulai dari sore hingga malam, hari Jumat 10 Maret 2017. TRC ACTA yang langsung meluncur ke TKP sekitar pukul 20.00 WIB, mendapat informasi dari masyarakat setempat jika salah seorang artis yang cukup terkenal nampak berada di antara orang-orang yang membagi-bagikan sembako tersebut," ujarnya.

Peristiwa pembagian sembako dan bahan bacaan tersebut nyaris menimbulkan kericuhan lantaran disertai dengan permintaan untuk mencopot spanduk yang dipasang oleh warga.

TRC ACTA telah memantau kejadian tersebut di TKP hingga sekira pukul 23.00 WIB untuk menenangkan warga demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Bukti-bukti yang ACTA hadirkan adalah sejumlah paket sembako, bahan bacaan dan foto para terduga pelaku politik uang. "Selain itu kami menghadirkan warga yang melihat langsung kejadian namun demi alasan keamanan kami rahasiakan identitasnya," katanya seperti dilansir Okezone.

Bukti-bukti yang diperlihatkan ACTA, tampak terlihat publik figur yang di maksud yakni vokalis band Nidji, yakni Giring Ganesha. Giring Nidji diduga ikut membantu membagikan bingkisan itu, meskipun akhirnya ditolak oleh warga. [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search