Master Ilmu Tafsir Alquran Universitas Al Azhar, Kairo Ustaz Fahmi Salim menganggap bahwa kejadian salaman antara penista agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta kemarin adalah hal yang lumrah.
Di media sosial memang begitu riuh dengan aksi tersebut. Para pendukung Ahok yang dulunya anti Arab kini menjadi pro Arab. Ustadz Salim sendiri menganggap kejadian salaman itu pernah ada dalam sejarah.
"Berjabat tangan bukan berarti tanda ikatan loyalitas. Tangan Fir'aun pernah membelai bayi Musa dan Abu Lahab pernah mencium bayi Muhammad," kata Ketua Umum Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Provinsi DKI Jakarta. melalui cuitan pada Kamis (2/3/2017).
Raja Salman berencana melakukan kunjungan di Indonesia pada 1-9 Maret 2017. Ia membawa rombongan kurang-lebih 1.500 orang, termasuk 10 menteri dan 25 pangeran. Kemarin ke Istana Negara Bogor disambut anak-anak sekolah.
DPR menyiapkan sambutan istimewa untuk Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud yang akan berkunjung ke Indonesia pada 1 Maret 2017 mendatang. Rencananya, Raja Salman akan diajak menonton video kunjungan pendahulunya ke Indonesia 47 tahun lalu.
"Kalau DPR, yang jelas kita akan putar film yang 47 tahun yang lalu. Itu adalah Raja dari Saudi Arabia yang telah kemari," kata Ketua DPR Setya Novanto di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2). [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement
EmoticonEmoticon