Panitia Sembako Monas Akui Ada Doa Kristen Usai Maghrib

- April 28, 2018


Dave, Ketua Penyelenggara Acara Untukmu Indonesia mengatakan panitia menjamin bukan hanya dari Umat Kristen, namun dari berbagai agama yang hadir di acara bagi sembako di Monas, Sabtu (28/4/2018). 



Oleh karena itu, kata dia, ada doa lintas agama di akhir acara.

"Panitia juga dari berbagai macam agama, jadi tidak ada kristenisasi selama datangnya pukul 08.00 sampai pukul 17.00 WIB. Doa juga lintas agama, jadi agama apa pun bisa berdoa untuk NKRI," ucapnya.



Walaupun, kata dia, usai bagi sembako berakhir diadakan doa untuk Umat Kristen dan perayaan Paskah, itu hanya untuk umat yang merayakan.

"Doa bersama selepas Maghrib itu hanya untuk kalangan kami, bukan umum, dan juga tidak ada kristenisasi, sebab tidak ada acara kebaktian. Ini pure kita adakan hanya untuk doa bersama," paparnya seperti dilansir WartaKota.

Dave pun menyebutkan bahw tidak ada pendanaan dari gereja maupun lembaga besar dari luar negeri, semua biaya murni dari donatur rakyat.




Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search