GP Ansor Larang Ustaz Khalid Basalamah Tausiyah di Masjid Asy'ari, Ini Alasannya

- Mei 05, 2018
Dok: Mertmunira

Pihak  Gerakan Pemuda Ansor tidak setuju jika Ustaz Khalid Basalamah mengisi ceramah di Masjid KH. Hasyim Asy'ari, Jakarta. Demikian dikatakan Ketua GP Yaqut Cholil Qoumas.



DKM Masjid KH. Hasyim Asy'ari diharapkannya juga menolak permohonan izin panitia acara.

"Saya berharap, pengurus Masjid KH. Hasyim Asy'ari menolak permohonan itu," tutur Yaqut pada Jumat (4/5/2018).

Khalid Basalamah, kata Yaqut, sering berdakwah yang bertentangan dengan pandangan Nahdlatul Ulama (NU). Yaqut juga menilai Khalid Basalamah kerap menjelekkan amaliyah-amaliyah yang selama ini dilakukan oleh warga NU.

Ia mengingatkan bahwa Hasyim Asy'ari merupakan pendiri NU.

Nama Hasyim Asy'ari terhadap masjid raya itu, kata Yaqut, merupakan penghormatan atas jasa-jasa Kiai pendiri NU.  Yaqut menilai alangkah baiknya jika panitia penyelenggara menggunakan masjid lain, tidak menggunakan Masjid KH Hasyim Asy'ari.

Pihak pengurus masjid, diharapkannya, menolak permohonan panitia penyelenggara.


"Nah kalau di dalamnya ada kajian dari orang yg kerap menyalah-nyalahkan kan amaliyah NU, bukannya itu sama saja berniat mengejek? " ujar Yaqut.

Pihaknya, kata Yaqut, tidak bermaksud melarang seseorang untuk berdakwah. Sebaliknya, dia meminta kepada pendakwah agar tidak menyalahkan apa yang diyakini orang lain. Dalam hal ini, warga NU khususnya.

"Toh tempat lain masih banyak yang bisa digunakan," tutur Yaqut seperti dilansir CNN Indonesia.




Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search