Jawaban Sutradara Soal Tudingan Unsur Politik di Film 212

- Mei 02, 2018


Satu film positif lagi akan menghiasi layar lebar. Film tersebut adalah 212 The Power of Love Film 212 The Power of Love ini.


Ada yang menganggap film tersebut bermuatan politis? Benarkah?

"Enggak ada. Film ini tidak melibatkan partai politik manapun,” kata Jastis saat jumpa di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (1/5/2018).

Film tersebut dibintangi oleh Fauzi Baadila, Meyda Safira, Asma Nadia, Adhin Abdul Hakim, Hamas Syahid, dan Roni Dozer.  


Film ini bercerita tentang seorang ayah dan anaknya yang bertikai namun akhirnya berdamai dalam aksi damai 212.

Juara Eagle Award itu mengatakan dirinya bersemangat menggarap film dengan latar belakang aksi damai 212 karena ia merasa memiliki ruh peristiwa tersebut. Ia menilai, peristiwa aksi damai 212 merupakan peristiwa sejarah yang penting untuk diabadikan.

Berdasarkan hal itulah, Jastis memutuskan untuk mengemas peristiwa bersejarah itu melalui cerita-cerita lain yang terjadi dalam aksi damai tersebut.

Film yang bertagline "putihkan bioskop" itu akan tayang serentak di bioskop 9 Mei 2018.




Advertisement


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search