Majelis Taklim Telkomsel (MTT) mendukung program Rumah Singgah Pasien (RSP) yang diinisasi oleh LAZNAS Inisiatif Zakat Indonesia (IZI). RSP IZI sendiri didirikan sejak tahun 2015 yang hingga kini sudah melayani sebanyak 2.500 pasien dari seluruh Perwakilan RSP IZI di Indonesia.
Hal yang melatarbelakangi dibangunnya RSP adalah melihat banyaknya keluarga pasien yang terpaksa memilih beristirahat di sudut rumah sakit dengan kondisi yang serba darurat, justru dapat menimbulkan masalah kesehatan baru. Atas dasar fenomena tersebut IZI berinisiasi membangun RSP yang hingga kini sudah berdiri di 11 Kantor Perwakilan IZI di Indonesia.
Wawan Budi Setiawan selaku Ketua Umum MTT menyampaikan bahwa pembangunan RSP IZI yang berada di Slipi, Jakarta Barat ini menjadi salah satu komitmen MTT dalam membantu kaum dhuafa.
“Biaya pengobatan dan perawatan yang cukup tinggi kadang kala sudah cukup memberatkan kaum dhuafa, apalagi jika mereka harus mengalokasikan dana tambahan untuk kebutuhan transportasi pulang pergi atau sewa tempat singgah bagi keluarga pasien. Oleh karena itu MTT berkepentingan untuk membantu dan meringankan beban mereka," kata Wawan Budi Setiawan dalam penuturannya saat pelaksanaan nota kesepahaman dengan IZI di Gedung Telkomsel Smart Office, Jakarta pada Jumat (20/4) lalu.
Senada dengan hal tersebut, Direktur Edukasi dan Kemitraan Zakat IZI, Rully Barlian Thamrin mengungkap, “Kami menyambut baik kerjasama bersama MTT dalam mendukung program Rumah Singgah Pasien IZI. Hal ini merupakan sinergi dalam kebaikan yang harus selalu kita dorong agar terus berjalan dengan baik dan bermanfaat."
RSP IZI ini berfokus pada penyediaan ruangan ber-AC yang layak dan nyaman bagi pasien dan keluarganya, tersedia kasur tambahan untuk pendamping, dan makan tiga kali sehari, serta pembinaan Keislaman bagi para Mustahik.
MTT yang bertagline "Modern, Tangguh dan Terpercaya hingga kini sudah membangun 11 kantor regional di seluruh Indonesia. MTT sendiri didirikan atas inisiatif para Karyawan Muslim PT. Telkomsel yang sah dengan mengantongi berbagai legalitas, sehingga sudah banyak sekali bantuan yang disalurkan kepada Kaum Dhuafa di seluruh Indonesia melalui berbagai programnya.
Advertisement
EmoticonEmoticon