Zohri dari NTB Berumah Dinding Berlapis Koran, Bukankah Pemimpinnya TGB?

DOk: MS Hidayat

Nama Lalu Muhammad Zohri mencuri perhatian publik belakangan ini. Pasalnya, ia menyabet juara dunia lari 100 meter putra dalam turnamen 'IAAF World Championship U-20' di Finlandia.

Sayangnya di balik prestasinya yang cemerlang itu, pria 18 tahun itu dan keluarganya tinggal di sebuah rumah yang sangat sederhana. Terbuat dari papan kayu dan anyaman bilik, bangunan rumah itu tampak tua dan rapuh.

"Zohri dari NTB. Yatim piatu dengan rumah yang dindingnya berlapis kertas koran dan atap bocor. Bukankah TGB pemimpin NTB?" kata salah seorang jurnalis senior mempertanyakan hal itu, "Next leader NTB Zulkieflimansyah, titip ya Pak Doktor. Zohri."

Zohri memang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebuah provinsi di bawah kepemimpinan Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi yang katanya NTB berhasil di bawah kepemimpinannya namun masih ada ketimpangan sosial untuk atlet prestatif.

Setelah menuai anak bangsanya menuai prestasi, saat ditanya apakah Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB akan memberikan perhatian khusus kepada Zohri, TGB menjawab, pihaknya akan mengupayakan bantuan wirausaha.

"Karena pengamatan saya selintas, banyak sekali atlet yang pernah mengharumkan nama Indonesia ketika sudah tidak bisa berkompetisi atau karena hal usia atau apapun, dia kesulitan untuk bisa hidup dengan layak," ujar dia.