Foto: Hamid Muroghi |
"Perjalanan lima tahun kita menginginkan bangsa ini berhasil. Tapi selama lima tahun kita lihat bagaimana ekonomi kita begitu sulit dan kehidupan pun semakin sulit. Aspirasi masyarakat untuk melakukan pergantian pemimpin republik ini," kata Habib Salim usai deklarasi Capres Prabowo dan Cawapres Sandiaga Uno di Jakarta Selatan, Kamis (9/8/2018) malam.
Pengusungan Prabowo sebagai capres dan Sandi sebagai cawapres dinilai memberikan secercah cahaya di negeri ini. "Saya melihat di situ ada secercah cahaya untuk bangsa ini mendapatkan Pak Prabowo dan Sandiaga Uno mendapatkan kemenangan. Untuk Indonesia yang lebih baik," ungkap dia.
Ditunjuknya pasangan tersebut dinilainya bukan keinginan masyarakat saja, melainkan juga tokoh-tokoh nasional dan ulama berkumpul seluruh lapisan dan seluruh penjuru negeri memberikan rekomendasi. "Yang kita cari adalah bagaimana kita bisa memenangkan ini. Karena semua aspirasi masyarakat ke depan adalah ganti presiden," kata dia.
Habib Salim pun berpantun yang memikat hati, "Kalau mau jadi santri masuk pesantren. Setelah lulus pasti keren. PKS masih tetap konsisten. Tahun depan kita ganti Presiden!"
Perhelatan pilpres menurutnya bukan pertandingan tapi fastabiqul khairat. Berlomba-lomba untuk mewujudkan negeri yang penuh dengan sejahtera. Baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur. Intanshurullah yanshurkum.
"Kalau kalian ingin menang, menangkan Allah. Menangkan dalam berbangsa dan bernegara. Menangkan dalam berkorban, menangkan dalam mencintai negeri ini. Menangkan dalam seluruh lapisan kehidupan kita. Pasti Allah akan memenangkan kita. Luruskan niat, mudah-mudahan Allah berikan kemenangan. Mudah-mudahan Prabowo dan Sandiaga Uno mampu memenangkan dalam Pilpres 2019-2024," kata dia.
Advertisement
EmoticonEmoticon