Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dekat dengan capres Prabowo dan cawapres Sandiaga Uno.
Anies pun dicecar pertanyaan Najwa Shihab dalam tayangan Mata Najwa beberapa waktu lalu.
"Anda akan mendukung sahabat Anda lintas generasi?"
"Tentu!"
"Mendukung Pak Prabowo dan Sandiaga Uno?"
"Tentu!"
"Terlibat dalam tim sukses?"
"Tidak."
"Tapi apakah akan berkampanye untuk pemenangan?"
"Itu ada ketentuan dari KPU."
Najwa menunjukkan ketentuan dari KPU dan membacakannya. "Boleh berkampanye, Mas Anies. Anda boleh berkampanye, Mas Anies. Kalau mau berkampanye boleh."
Tepuk tangan riuh dan Anies tertawa.
"Jadi kalau kampanyenya hari libur bisa langsung. Tapi kalau tidak, bisa mengajukan. Undang-undangnya seperti itu," kata Najwa.
"Saya waktu itu sering menuliskan izin kampanye. Karena bang Sandi itu wakil ketua Dewan Pembina di Gerindra. Sehingga punya kewajiban berkampanye.
Saya ingin sampaikan, Pak Prabowo dari awal mengatakan Anies tugas di Jakarta. Fokus di Jakarta. Karena itu, tidak pernah diikuttugaskan dalam kampanye apapun. Tidak pernah. Dan kemarin saya sampaikan juga hari Jumat lalu sebelum pendaftaran ke KPU. Kita sholat Jumat bersama. Sesudah itu kita kembali bekerja.
Artinya ketika saya memutuskan untuk fokus ke Jakarta. Maka sepenuhnya saya fokuskan ke Jakarta," jawab Anies.
Advertisement
EmoticonEmoticon