Almyanda Saphira (tengah, jilbab pink). Dok: Detikcom |
Perempuan berhijab itu sesenggukan. Ia tak menyangka akan kehilangan dua anaknya pada Selasa (27/12). Namanya Almyanda Saphira. Pasca berpisah (bercerai) dengan Dodi Triono, Almyanda tidak bisa tinggal bersama lagi dengan tiga anaknya di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Jakarta Timur.
Alymanda merasa tidak mendapat firasat apa-apa. "Terakhir saya berkomunikasi dengan anak, kemarin," kata dia.
Paling diingat adalah kalimat terakhir dari anaknya, "Dia cuma bilang, 'Aku kangen ibu, I love you'," kata Almyanda seperti dilansir kumparan, Selasa (27/12).
Almyanda pun bertutur mengenai kabar tak sedap yang disampaikan oleh tetangga di Pulomas. Ia pun bergerak cepat ke rumah sakit.
Sampai di rumah sakit, Almyanda melihat kenyataan sebenarnya. Anaknya, Zanette Kalila Azaria (13 tahun), terkapar tak berdaya. Belum lindap kekagetannya, perempuan itu mendapati dua putrinya yang lain, Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (13), sudah tak bernafas. Tewas.
Pengacara yang sekaligus teman Dodi, John Siregar, mengatakan istri pertama Dodi bernama Dewi. Dari hasil pernikahan pertamanya itu, Dodi memiliki tiga orang anak.
"Punya anak tiga. Detri, Dina, Dini, (nama) anaknya. (Anak-anaknya) sudah gede, sudah nikah ketiganya. Nggak ada masalah," ungkap John seperti dilansir Detik di Pulomas, Jakarta Timur, Selasa (27/12/2016) malam.
Seperti diketahui, enam orang tewas kehabisan oksigen akibat disekap di kamar mandi di rumah mewah di Pulomas, Jakarta Timur. Lima orang lainnya selamat dan terluka.
Pembunuhan sadis ini terungkap oleh salah satu saksi, Lutfi (28), pada Selasa 27 Desember 2016. Iia mendobrak dobrak pintu ketika melihat sudah tertumpuk semuanya. Di ruangan yang hanya berapa meter ukurannya di kamar mandi pembantu di lantai 1.
Lutfi merupakan petugas keamanan di rumah Dodi Triono, pemilik rumah yang ditemukan tewas bersama 5 orang lainnya tersebut. Ia melihat ada darah di dada sebelah kanan Dodi. Sementara yang lainnya tampak ada luka kulit terkelupas di tangan dengan wajah yang memar kebiruan. [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement
EmoticonEmoticon