 |
Indonesian Moslem Society in America (IMSA) merupakan organisasi besar keislaman masyarakat Indonesia yang merantau di daratan Amerika Serikat. Organisasi yang awalnya dirintis oleh mahasiswa-mahasiswa muslim Indonesia di Amerika sejak awal tahun 1990-an ini kini sudah bertransformasi menjadi sebuah organisasi muslim Indonesia Amerika terbesar yang mencakupi seluruh daratan Amerika dan Canada.
Program-program kegiatan yang dilakukan oleh IMSA sangat beragam, dari yang bersifat online maupun offline dengan jangkauannya yang melingkupi anak-anak, kepemudaan dan mahasiswa, serta keluarga. Tahun 2017 menjadi tahun istimewa bagi organisasi IMSA karena kali pertamanya turut serta dalam event besar bagi seluruh muslim komuniti di Amerika. Event tahunan yang bertajuk ICNA-MAS Convention 2017 ini dihadiri lebih dari 33,000 peserta dari seluruh daratan Amerika.
Dengan mengambil tema "Quest for True Success: Divine Message of Moses, Jesus & Muhammad," event besar ini di selenggarakan di Kota Baltimore, Maryland pada Jum'at sd Ahad tanggal 14-16 April 2017. Event ini menghadirkan pembicara-pembicara kaliber muslim Amerika seperti aktivis wanita muslim Amerika Linda Sorsour, Dai muda berkulit putih Ustadz Abdelrahman Murphy, Ustadz Abdul Nasir Jangda dst.
Pada kesempatan partisipasi di event pertamanya, IMSA dan warga muslim Indonesia di Amerika diberikan kesempatan tiga sesi atau satu sesi setiap harinya. Dengan topik pilihan antara lain "Raising Our Kids for Success," "Building the Best Youth Role Models," dan "Towards a Pious, Resilient, and Successful Ummah."
Dalam kalimat pembukanya, Syafrin Murdas yang merupakan Presiden IMSA menyatakan bahwa "Event ini merupakan kesempatan besar bagi komunitas muslim Indonesia yang berada di Amerika untuk tampil dan mengambil peran dalam dakwah Islam di Amerika."
Ia juga menambahkan bahwa keikutsertaan komunitas muslim Indonesia yang diwakili oleh IMSA pada event besar ini menjadi bukti diakuinya komunitas muslim Indonesia di Amerika. (Lun)
Advertisement
EmoticonEmoticon