Cagub-Cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menegaskan komitmennya untuk mengatasi masalah transportasi di Jakarta. Solusi yang ditawarkan dengan mengintegrasikan seluruh transportasi massal dengan OK-OTrip.
Menurut Anies saat ini 30 persen biaya hidup yang dikeluarkan warga Jakarta untuk transportasi. OK-OTrip disusun dengan model transparansi. Seluruh transportasi massal saling terintegrasi seperti MRT, LRT dan angkutan kecil lainnya sehingga biaya transportasi menjadi ringan.
"Termasuk untuk Kepulauan Seribu. OK-OTrip akan berlaku untuk angkutan kapal," kata Anies di Debat Pamungkas di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (12/4).
Anies mengatakan hal itu menjawab pertanyaan dan keluhan Daryono, perwakilan dari Komunitas Transportasi mengenai biaya transportasi di Jakarta yang tinggi.
Anies mengatakan, OK-OTrip akan menyejahterakan warga Jakarta. Bila saat ini Pemprov DKI hanya mensubsidi Transjakarta maka OK-OTrip yang mengintegrasikan transportasi akan mensubsidi seluruh sistem transportasi.
"Biaya menjadi murah karena pemerintah akan menanggung semua biaya transportasi," ujarnya.
Dalam sistem transportasi yang terintegrasi, kata Anies, akan disesuaikan dengan rute dan mobilitas warga Jakarta. "Penyedia transportasi online akan dilibatkan dalam sistem terintegrasi ini," tuturnya.
Anies juga memastikan dalam sistem terintegrasi akan dilakukan secara bottom up dan bukan top down.
Sementara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang notabene didukung oleh transportasi ojek online Gojek tak memiliki program ini. [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement
EmoticonEmoticon