 |
| BreakingNews |
Menurut laporan Wall Street Journal yang dikutip Reuters, WhatsApp (WA) akan mencoba fitur baru agar pengguna (user) lebih mudah terhubung dengan bisnis yang ingin mereka jangkau melalui aplikasi tersebut. Intinya, Facebook Inc mulai merancang WA untuk menghasilkan uang.
“Kami membangun dan menguji alat baru melalui aplikasi gratis WhatsApp Business untuk perusahaan kecil, yang juga solusi untuk perusahaan yang beroperasi skala besar dengan konsumen global, seperti maskapai penerbangan, situs dagang dan bank,” kata WA dalam lama blog.
WA sudah memulai program perdana berupa tanda warna hijau disamping kontak bisnis, seperti akun terverifikasi (verified account) di media sosial.
CEO Matt Idema dalam sesi wawancara dengan WSJ mengatakan WA bermaksund mengenakan biaya di kemudian hari.
Reuters pada Maret lalu melaporkan sumber pendapatan potensial bagi WA yakni mengenakan biaya bagi pebisnis yang ingin mengontak konsumen mereka.
Idema sendiri enggan menjelaskan tentang bagaimana fitur berbayar tersebut, maupun menyebutkan kapan layanan tersebut akan ada. [Paramuda/BersamaDakwah]
Advertisement
EmoticonEmoticon