KapanLagi |
"Maghrib sampai Jakarta, dia dari Solo ke rumah aku trus pulang jam 9. Nggak kelihatan sakit tapi emang dia bilang sesak napas dan dia kira gasnya naik gitu. Tapi sudah gitu doang," ujar Syanindita di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (23/1).
Menurut Syanin, Sys masih sempat bermain dengan anak-anaknya saat berada di rumah. Meski begitu, Syanin mengaku sudah mengikhlaskan kepergian sang ayah dan memohon doa untuk ketenangan Almarhum disana.
Sys ketika ke rumah main sama dirinya dan anak-anak Syanindita. "Dia itu ayah yang easy going banget. Kita hanya mendoakan saja karena ini udah yang terbaik ayah meninggalnya nggak ngerepotin, nggak sakit atau apa jadi ya sudah," tambahnya.
Syanin pun menuturkan bahwa sang ayah sempat menitipkan pesan sebelum meninggal dunia. Syanin berharap, amanat dari sang ayah tetap ia jaga sampai kapanpun.
"Ayah selalu bilang untuk selalu jadi orang baik bagi negara dan nggak boleh jahat sama orang," pungkasnya seperti dilansir KapanLagi.
Advertisement
EmoticonEmoticon