Kumparan |
Ada beberapa kejanggalan yang dirasakan Dokter Bimanesh Sutarjo saat Setya Novanto masuk Rumah Sakit Medika Permata Hijau. Satu di antaranya adalah tiba-tiba ada perubahan diagnosis Setya Novanto dari hipertensi menjadi kecelakaan.
Pada saat mantan ketua DPR itu datang ke rumah sakit, Bimanesh pun mengaku janggal dengan kondisi Setnov. Saat itu Setnov, kata dia, datang dalam kondisi muka yang ditutupi selimut.
"Lalu yang buat saya janggal ini ada pasien mukanya dibalut dengan selimut seperti hijab yang tebal lah," kata Bimanesh dalam kesaksiannya untuk terdakwa Fredrich Yunadi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (19/4).
Dokter mengatakan tidak mengetahui kondisi Setnov pada ketika itu sadar atau pingsan. Sebab menurut dia, mata Setnov terus terpejam.
Bimanesh menambahkan, terdapat beberapa bekas luka yang dialami Setnov pada saat itu.
"Saya perhatikan secara umum, di luar, ada beberapa cedera lecet di leher, di pipi kiri, di jidat, jadi seperti lecet 1,5 cm yang diakibatkan goresan benda tumpul. Jadi ada pendarahan di bawah kulit, kulit ari terkelupas, ada bengkak sedikit sekitar 1,5 cm. Luas lecet 7,5 cm gitu lah, lonjong seperti telur," kata dia seperti dilansir kumparan.
Advertisement
EmoticonEmoticon