Kompas |
Selain mengeluarkan pernyataan tentang larangan politisasi agama, Koordinator Aksi Jutaan Relawan Dukung Joko Widodo Sylver Matutina juga mengeluarkan dua pernyataan yang lucu.
Ia di depan para pendemo mengatakan bahwa Habib Rizieq bukanlah pemilik sah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sylver menyebut Habib Rizieq adalah pengkhianat.
"Kurang lebih sepuluh tahun, kita dimaki orang-orang kayak Rizieq. Betul tidak bapak ibu? 15 Tahun. Padahal kita adalah pemilik sah NKRI. Siapa dia? Dia adalah pengkhianat tidak tahu datang dari mana. Preman berbaju ulama. Jadi kita jangan bentrok ama polisi. Kita tunjukkan kita tidak radikal kayak mereka," kata dia di Car Free Day, Jakarta, Ahad (22/4/2018).
Jadi, kata dia, ia mengingatakan untuk tidak terpancing. Tidak mau dibenturkan dengan presiden Jokowi.
"Akar permasalahan bangsa ini adalah ambisi politik Jusuf Kalla. Mari kita mundurkan Jusuf Kalla. Karena JK yang menggunakan rasisme, menggunakan isu SARA untuk memenangkan Anies-Sandi. Untuk kepentingan Jusuf Kalla 2019 dan untuk kepentingan korupsi keluarga Jusuf Kalla,"katanya.
"Jadi kalau Jusuf Kalla bilang biangnya orang Kristen dan orang China itu adalah fitnah. Yang miskin di Jawa itu orang Islam banyak. Orang Kristen juga banyak. Di NTT yang miskin juga orang Kristen. Yang miskin di Bali juga orang Hindu. Jadi kenapa kita miskin? Karena perbuatan orang-orang seperti Jusuf Kalla. Mereka korupsi, mereka nepotisme, mereka hanya memperkaya keluarganya saja. Bapak ibu lihat Abu Rizal Bakrie kaya raya," ungkapnya.
Advertisement
EmoticonEmoticon