Dialog Pemain "Ketika Cinta Bertasbih" dengan Driver Non-Muslim, Toleransi yang Indah!

Cholidi dan Pak Yohanes

Siapa bilang toleransi antar umat beragama di negeri ini rendah? Masih banyak contoh toleransi yang indah di negeri ini. Seperti yang dialami oleh pemain film Ketika Cinta Bertasbih Cholidi Asadil Alam.

"Inilah yang membuat saya ingin terus berdakwah lewat Film, karena disukai semua kalangan. Mohon doanya selalu," katanya dalam penutup tulisan.

Ceritanya, pada Senin (28/8/2018) pemeran Azzam di film KCB itu sedang naik taksi online. Drivernya orang Ambon, bukan beragama yang sama dengan Cholidi.

Begini bercakapan di antara keduanya yang dilansir dari laman media sosial Cholidi.

Driver : Bang, gak Syuting?

Saya : Tgl 31 ini InsyaALLAH mulai syuting.Kok kenal saya mas..

Driver : Saya dulu nonton Film nya Abang, Ketika Cinta Bertasbih toh. Saya nonton di bioskop dulu.

Saya : ow gt, terima kasih banyak ya, mas orang mana aslinya ?

Driver: Saya dari Ambon.

Saya: Ambon Muslim atau yang non muslim.

Driver: Saya non muslim, nama Yohanes.

Saya: Kok nonton Film Ketika Cinta Bertasbih ? ( Dengan senyum )

Driver: Film nya romantis banget, Saya dulu nontonnya dgn bokin ( pacar )

Saya: Sekarang pacarnya jadi istri?

Driver: Iya Bang, kami sudah menikah, anak satu.

Saya: Alhamdulillah sudah berkeluarga.

Driver: Itu kan Film tahun 2009 ya Bang klo gak salah.

Saya: Iya 2009 tayang di bioskop serentak setelah syuting di Mesir Tahun 2008.

Driver: iya waktu itu kami masih pacaran, skr sudah nikah anak satu.

Saya: He-he-he

Driver: boleh minta foto buat posting di Facebook.

Saya: boleh yuk.