Pakar politik Arya Sandhiyudha memiliki catatan sendiri setelah menonton tayangan Indonesian Lawyers Club yang tayang di sebuah televisi nasional Selasa (5/12/2017) malam. Satu diantara ia mempertanyakan klaim Ustadz Felix yang satu-satunya orang yang paham Utsmani.
Berikut catatannya:
Saya baru saja ikutan nonton ILC via YouTube. PandanganSaya sedikit saja
pertama, kalau mau belajar jadi Negarawan memang diantara narsum yang paling mendekati kita bisa simak diantaranya model Prof Mahfud MD.
Kedua, sebagai bagian dari yang pro dng persatuan dan kesatuan ummat sekaligus juga setuju dng substansi aksi 411, 212 serta reuni-nya, ingin menyatakan jelas para narsum yang diundang ILC tidak serta-merta mewakili seluruh yang hadir/pro substansi 411 212. Ummat yang berkumpul itu secara faktual sangat Bhinneka alias cermin pluralitas ummat yang tengah belajar menjadi barisan. Sekaligus ini bukti positif dan modal optimis kita dapat belajar menjalani keharusan untuk bersinergi dalam hal yang prioritas bagi ummat.
Dan karena itu di poin ini, saya ingin sebut narsum koh Felix Siauw sebagai contoh yang setidaknya untuk saya datar saja, jauh dari mewakili. Apalagi mengenai klaim beliau sebagai orang Indonesia yang paling mengerti soal Utsmani dan sangat confident hanya karena pernah 15 kali ke Topkapi serta pengakuan sbg followers terbanyak diantara narsum yang hadir :) Itu bisa disenyumin-dicengirin sama Senior dan Sahabat2 Saya baik yang diaspora, alumni ataupun pernah kuliah dan mukim di Turki. Kalau Saya sih jelas nggak lebih paham dari Senior dan Sahabat2 Saya itu Soal Utsmani dan Turki.
Ketiga, Permadi Arya alias Abu Janda. Nama Arya memang sudah menjadi nama bangsa Indonesia. Misalnya ada banyak nama Arya lainnya dari yang legendaris seperti Arya Kamandanu, atau yang zaman sekarang seperti Aria Bima, Arya Wiguna, Arya Wedakarna dan lainnya.
Arya untuk Indonesia sudah semisal nama Umar bagi bangsa Arab. Jadi kalau dulu Rasulullah saw pernah berdo'a agar ada satu dari dua Umar (satunya Umar bin Khathab satu laginya adalah Abu Jahal/ Amr bin Hisyam). “Ya Allah, muliakanlah Islam dengan salah seorang dari dua orang yang lebih Engkau cintai; Umar bin Khattab atau Amr bin Hisyam (Abu Jahal)" Saya hanya mohon do'a seanalogi do'a Rasulullah saw. agar dapat menjadi Arya yang dipilih Allah turut serta bersama-sama memuliakan Islam di Indonesia.
Jaga persatuan negara-bangsa kita, Jangan urai burai pintalan rajutan yang telah dilakukan para Pejuang Pahlawan Negarawan terdahulu. Jangan terpancing untuk berfikir single paradigm, short sighted, dan linear
[BersamaDakwah]
Advertisement
EmoticonEmoticon