Sepasang pengantin berdiri di panggung. Mereka menggunakan gaun pengantin yang serasi. Berdiri untuk menyalami tamu yang diundang dalam hajatan walimahan.
Siapa sangka, dalam deretan antrean tersebut ada seorang mantan. Memiliki mantan memang bukan pilihan baik. Sebab Islam tak mengenal konsep pacaran. Tapi ini terjadi dan bahkan pemandangan yang jamak di perbincangan media sosial. Sayangnya yang datang adalah mantan laki-laki untuk pengantin laki-laki.
Sang tamu laki-laki ketika giliran bersalaman dengan pengantin laki-laki, mendadak ia membuka baju. Ia bertelanjang dada. Tak lama kemudian dengan beringas berusaha memeluk pengantin laki-laki.
Suasana menjadi kacau dan agak gaduh. Pengantin laki-laki mencoba menghindar dengan semakin intens mendekati pengantin perempuan. Anehnya gesture pengantin laki-laki mendadak berbeda. Ia begitu melambai dan tampak lemah layaknya perempuan.
"Ya Allah, ono opo iki. Ya Allah," suara seorang perempuan di depan panggung.
Itulah tayangan yang begitu ramai diperbincangkan di media sosial beberapa hari terakhir.
"Pokoknya jangan ngundang mantan yang belum move on, jangan , tuuh sampai buka baju segala, emang gerah," kata salah seorang selebgram yang mengunggah video itu dan dikomentari ratusan pengikutnya.
Mengomentari tentang kasus homoseksual yang makin mewabah, dai Syarif Baraja mengatakan lesbian gay biseks dan transgender merupakan laku tercela.
"Perbuatan kaum Luth adalah perbuatan tercela. Ibnu Hazm: siapa yang menganggap homoseksual adalah halal maka dia kafir," katanya pada sebuah kesempatan yang berbeda.
Advertisement
EmoticonEmoticon